Ya Alloh Izinkanlah Aku Korupsi
Ya
Allah … izinkanlah aku korupsi. Toh, aku tidak korupsi untuk memperkaya diri,
tetapi untuk menyumbang masjidmu agar megah dan kokoh berdiri. Masjid menjawab
: aku tak butuh sumbanganmu tanpa 1 rupiah pun darimu, akan tetap berdiri.
Aku dibangun untuk tempat bersujud kepada dzat yang maha suci, jangan rusak
kesuciannya dengan hasil korupsi. Dzat maha suci itulah yang akan menggerakkan
hati-hati suci untuk berinfaq, meskipun ada yang hanya mampu seribu perak.
Ya
Allah … izinkanlah aku korupsi. Toh, ini bukan untuk diriku sendiri, tetapi
untuk sekolah islam agar bisa berkembang dan mencerdaskan masyarakat disini,
Sekolah menjawab ; Aku tak butuh uangmu! Aku dibangun agar menjadi tempat
pewarisan ilmu. Biarlah atapku bocor asal hati anak didik ku tidak kotor,
biarlah dindingku retak, asal jiwa murid tidak rusak, biarlah catnya
mengelupas, asal gurunya tetap iklas. Keiklasan para guru mendidik dengan gaji
seadanya dan sumbanagan halal dari masyarakat kecil membuat ilmu disini laksana
susu yang bersih dan menyehatkan. Sementara hasil korupsimu laksana darah yang
mengotori segala minuman, ia beracun dan mematikan.
Ya
Allah … izinkan aku korupsi. Toh, ini tak kunikmati, tetapi untuk menbangun
rumah sakit agar warga terobati. Rumah sakit menjawab ; Aku tak butuh
bantuanmu, aku tak ingin pasienku sembuh dari penyakitnya, tetapi menanggung
beban diakhirat sana, aku tak ingin ada darah yang bercampur uang dosa, aku tak
ingin ada injeksi dari uang korupsi yang membuat Malaikat Rahmat justru lari,
tanpa bantuanmu pun rumah sakit ini akan tetap beroprasi.
Ya
Allah … izinkanlah aku korupsi, toh ini bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi
untuk menopang dakwah yang kucintai. Dakwah menjawab ; Aku tak pernah sudi
dengan infak hasil korupsi, tanpa uangmu aku tetap jalan. Selama matahari masih
terbit dari timur, selama itu aku bergerak dan takkan perbnah hancur, aku
senantiasa memilki penyeru yang ikhlas, yang tetap berjuang meskipun ekonominya
sangat terbatas. Allah akan memenangkan aku walaupun kamu dan orang-orang
sepertimu meninggalkanku dan tak pernah membantu. Dana korupsi hanya membuat
jarak antara aku dan kemenagan semakin panjang.
Ya
Allah … izinkanlah aku korupsi, toh, ini untuk membantu orang dhuafa’ dari
hamba-hamba MU. Kaum dhuafa’ menjawab ; kami tak pernah berharap sedekahmu,
jika kami tahu apa yang kau sedekahkan adalah haram, tentu kami akan menolaknya
denagan lantang! Kami lebih suka miskin tetapimudah hisabnya, daripada menerima
bantuanmu dan diakhirat ikut ditanya, ikut menanggung resikonya kami
lebih suka menahan lapar, daripada diakhirat tubuh kami dibakar, kami lebih
suka menahan dahaga daripada meminum panasnya timah dineraka. Kami lebih suka
kurus kerontang, daripada gemuk dari korupsi yang neraka lebih berhak atasnya.
2 komentar:
banyak partai yang korupsi dari hambalang sampai sapi
aku mau korupsi buat sekolah islam terus jual ayat Allah biar dapet banyak uang mas :)
Posting Komentar