Empat
Malaikat Dalam Tiga Agama Dunia
Dalam
bahasa Ibrani dan bahasa Aram, kata Gabriel dibentuk dari dua kata dan
disampaikan oleh sang malaikat itu sendiri dgn bahasa yg dimengerti oleh Bangsa
Israel. Gabriel (Gamal-Beith-Resh-Alaph-Lamadh) berasal dari , Gebra =
pelindung, perkasa, benteng. El = Allah, Tuhan, Eloah. Secara harfiah bisa
berarti:
Menurut agama
Islam, malaikat Gabriel (atau lebih dikenal sebagai Jibril atau ar-ruhul amin)
adalah malaikat yang menurunkan Al-Qur'an kepada nabi Muhammad. Selain itu,
Gabriel juga diyakini sebagai malaikat yang turun pada saat 10 hari terakhir
bulan Ramadhan, yang diyakini sebagai malam awal turunnya Al-Qur'an. sebagaimana
firman-Nya :
نَزَلَ بِهِ الرُّوحُ الأمِينُ *
عَلَى قَلْبِكَ لِتَكُونَ مِنَ الْمُنْذِرِينَ
“Dia
dibawa turun oleh Ar-Ruuh Al-Amin (Jibriil), ke dalam hatimu (Muhammad) agar
kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan” [QS. Asy-Syu’araa’ : 193-194].
Mikail (bahasa Ibrani מיכאל Micha'el
atau Mîkhā’ēl, bahasa Latin Michael atau Míchaël). Tradisi
Talmud menerangkan bahwa namanya berarti dia "yang seperti El
(Allah)" (tetapi secara harafiah berarti "Serupa dengan El")
(bandingkan dengan Mikha, salah satu nabi yang belakangan),. Mikail adalah
salah satu malaikat utama dalam tradisi Abrahamik. Namanya konon adalah seruan
peperangan para malaikat dalam pertempuran yang mereka lakukan di sorga dalam
melawan Setan dan para pengikutnya.
Menurut agama Islam, mikail atau malaikat yang memberikan
nikmat kebaikan kepada semua makhluk yang ada di bumi Allah.
عَنْ سَعْدٍ قَالَ رَأَيْتُ عَنْ
يَمِينِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَنْ شِمَالِهِ
يَوْمَ أُحُدٍ رَجُلَيْنِ عَلَيْهِمَا ثِيَابُ بَيَاضٍ مَا رَأَيْتُهُمَا قَبْلُ
وَلَا بَعْدُ يَعْنِي جِبْرِيلَ وَمِيكَائِيلَ عَلَيْهِمَا السَّلَام
Dari Sa'd, ia berkata : "Di hari
terjadinya perang Uhud, aku melihat dua orang berpakaian putih-putih.
Masing-masing berada di kanan dan kiri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam yang aku tidak pernah melihat keduanya sebelum dan sesudah itu.
Mereka ialah Jibriil dan Mikail 'alaihimas-salaam" [Diriwayatkan
oleh Muslim no. 2306].
Israfel atau Rafael diikenal sebagai "Burning
One" dan "Angel of Song".Pada akhir
dunia, Israfel akan turun ke bumi dan berdiri di atas batu karang suci di
Yerusalem, dan meniup sangkakala mengagumkan yang akan membangkitkan orang mati
dari tidur mereka dan memanggil semua yang pernah hidup untuk tampil dan
diadili.
Ia lah malaikat yang diberikan tugas
oleh Allah ta’ala untuk meniup sangkakala kelak di hari kiamat. Allah ta’ala
berfirman :
وَيَوْمَ
يُنْفَخُ فِي الصُّورِ فَفَزِعَ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَمَنْ فِي الأرْضِ إِلا
مَنْ شَاءَ اللَّهُ وَكُلٌّ أَتَوْهُ دَاخِرِينَ
“Dan
(ingatlah) hari (ketika) ditiup sangkakala, maka terkejutlah segala yang di
langit dan segala yang di bumi, kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Dan semua
mereka datang menghadap-Nya dengan merendahkan diri” [QS. An-Naml : 87].
Azrael (Izrail) the Angel of Death.
Gambaran tentang Azrael telah ada sejak agama Persia kuno, yang kemudian
dilanjutkan oleh agama Kristen dan kemudian agama Islam. Meskipun perdebatan
masih terus berlangsung tentang asal muasal dan siapa sebenarnya Azrael
(sebagian umat Yahudi meyakini Azrael awalnya sebagai manusia yang kemudian
diangkat ke surga menjadi malaikatNya, dan ada sebagian yang meyakininya
sebagai “anak Tuhan”), namun kisah yang terbentang sepanjang sejarah tentang
posisi dan tugasnya nyaris senada.
Dalam teologi Islam, Azrael adalah Malaikat Maut, sebagaimana
firman Allah ta’ala
يَتَوَفَّاكُمْ مَلَكُ الْمَوْتِ الَّذِي
وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ إِلَى رَبِّكُمْ تُرْجَعُونَ
“Katakanlah: "Malaikat
maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa) mu akan mematikan kamu; kemudian
hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan.” (QS. Al-Sajdah: 11).
Imam Ibnu katsir rahimahullaah berkata dalam al-Bidayah
wa al-Nihayah (1/49), “Adapun malaikat maut, tidak didapatkan keterangan
jelas tentang namanya di dalam Al-Qur’an, tidak pula dalam hadits shahih.
Penamaannya terdapat dalam sebagian atsar yang disebut dengan 'Izrail,”
0 komentar:
Posting Komentar